Orang secara reflek akan mengucek mata mereka saat terasa gatal, kemasukan debu, perih dan terasa kering. Perlu diketahui bahwa tindakan mengucek mata membawa dampak buruk pada mata. Mata yang perih akan terasa semakin perih dan terjadi iritasi, biasanya mata juga menjadi merah. Itu hanyalah salah satu efek samping biasa yang kita temui saat melakukannya.
Menurut sebuah situs Science yang dikutip dari Vemale.com, ada sebuah penelitian tentang efek mengucek mata yakni diterbitkan di jurnal Optometry and Vision Science. Efek sampingnya lebih serius dari mata menjadi merah.
Saat kelopak mata tersentuh benda asing seperti tangan, hal ini akan membuat mata menerima banyak tekanan. Hal ini sama akibatnya dengan saat mata terkena cahaya silau yang tekanannya bisa 5 sampai 10 kali lebih besar dari pada mata dalam keadaan normal. Dampak tekanan ini juga selain karena mengucek mata juga posisi yoga yakni kepala berada di bawah, berenang terlalu lama, tidur dengan posisi wajah menempel bantal.
Tindakan mengucek mata jika sering dilakukan efek jangka panjangnya adalah gangguan mata serius seperti rabun jauh, glaukoma hingga kebutaan. Nah, untuk menjaga kesehatan mata saat kemasukan benda asing sebaiknya diberi tetes mata bukan dikucek dengan tangan. Selain itu pilih posisi tidur terlentang agar mata tidak menerima banyak tekanan saat tidur, karena tidur adalah salah satu metode mengsitirahatkan mata.
No comments:
Post a Comment