Thursday, June 13, 2013

Enam Bahan Herbal untuk Penurun Gula Darah




Sejumlah tanaman obat memiliki efek seperti insulin dalam tubuh manusia. Tanaman tersebut menurunkan gula darah yang berlebihan pada penderita diabetes. Dipadu dengan pola makan dan olah raga, herbal ini bisa dikonsumsi sesudah makan untuk mengendalikan kadar gula darah.

Untuk diabetesi yang harus mengonsumsi obat dari dokter agar gula darahnya terkendali, perlu konsultasi dengan dokter terlebih dahulu sebelum mengonsumsi tanaman obat. “Perlu jarak waktu antara minum obat dan minum tanaman obat,” 

Brotowali
Efek Farmakologi  : Analgesik (menghilangkan rasa sakit), anti piretik (menurunkan panas)
Cara Penggunaan : 6 cm batang brotowali dicuci dan dipotong-potong. Tambahkan sepertiga genggam daun sambiloto dan sepertiga daun kumis kucing. Rebus dengan tiga gelas sampai menjadi dua gelas. Diminum setelah makan.

Lidah Buaya
Efek Farmakologi : Antiradang. Pencahar
Cara Penggunaan : 1 lembar lidah buaya dicuci bersih, buang durinya kemudian dipotong-potong. Rebus lidah buaya dengan tiga gelas air sampai menjadi satu setengah gelas. Minum 3x1,5 gelas setiap habis makan.

Mahkotadewa
Efek Farmakologi : Antiradang, obat disentri dan obat sakit kulit dan eksim.
Cara Penggunaan : Siapkan lima hingga tujuh iris buah mahkotadewa lalu seduh dengan satu gelas air panas (200 cc). Tutup dan biarkan sebentar agar melarut dulu. Setelah itu minum secukupnya.

Mengkudu
Efek Farmakologi : Memperbaiki sel beta pankreas dan reseptor insulin yang tidak berfungsi dengan baik.
Cara Penggunaan : Ambil dua buah mengkudu masak. Parut dan tambahkan sedikit air kapur. Aduk sampai merata. Peras dengan sepotong kain lalu diminum.

Pare
Efek Farmakologi : Antiradang, sifatnya dingin. Charantin dan polypeptide-P di dalam pare merangsang sel beta pankreas untuk mengeluarkan insulin.
Cara Penggunaan : Ambil 200 gram buah pare segar. Potong-potong lalu buah tersebut bisa dijus atau direbus. Kemudian airnya diminum.

Teh Hijau
Efek Farmakologi : Polifenol di dalam teh meningkatkan sensitivitas sel terhadap insulin.  Efek teh hijau terhadap insulin ini pernah diteliti oleh Hiroshi Tsuneki dkk dan diterbitkan dalam jurnal BMC Pharmacology tahun 2004.

No comments:

Post a Comment