Melatih Bayi Renang

Melatih bayi berenang sedini mungkin sangat disarankan oleh banyak ahli. Selain berguna untuk melatih motorik bayi, renang pada bayi juga bisa membangkitkan semangat serta merangsang perkembangan fisik serta mental bayi. Selain itu, bagi bayi, air merupakan media yang sangat menenangkan sehingga segala potensi yang dimiliki anak bisa kita ketahui selama mereka berenang. Para peneliti mengungkapkan bahwa efek merangsang anak perlu dilakukan sejak mereka masih bayi dan renang pada byi memiliki fungsi untuk meningkatkan kecerdasan, konsentrasi, kewaspadaan, dan kemampuan perseptual, selain itu yang tidak kalah penting adalah dengan berenang bisa membangun rasa sosial serta emosional bayi. Tentu saja untuk bisa mendapatkan semua manfaat tersbut dibutuhkan waktu dan kesabaran dari orang tua.

          

Renang pada bayi bisa dimulai saat bayi berumur 6 bulan. Sebisa mungkin selama bayi di dalam air ditemani oleh ibu atau pengasuhnya sehingga tidak membuat masa pertama berenang menjadi pengalaman yang tidk menyenangkan. Pada saat pertama kali berenang harus diperhatikan betul apakah bayi merasa nyaman atau tidak sehingga bayi tidak akan mengalami trauma. Bayi juga harus selalu dalam jangkauan ibu atau pengasuhnya untuk menghindari hal yang beresiko bagi bayi. Selain itu, perhatikan neckring yang dikenakan bagi apakah terlalu "menjerat" atau tidak. Pada saat awal berenang, cukup sekitar maksimal 15 menit saja di dalam air atau bahkan bisa kurang. Ada baiknya untuk membiasakan bayi dengan air dingin sebelum mengajak bayi berenang sehingga bayi tidak akan menangis histeris saat dimasukkan ke dalam pool.

Saat ini telah banyak dijual mini pool yang bisa digunakan di rumah. Ini sangat bermanfaat untuk melatih bayi berenang di saat awal. Tingkat penggunaan kaporit yang cukup tinggi pada kolam renang umum juga perlu menjadi pertimbangan yang serius karena kulit bayi masih sangat sensitif. Pilihlah kolam renang umum yang baby friendly sehingga bayi bisa merasa nyaman. Segera mandikan bayi sesaat setalah diangkan dari kolam renang. Bila perlu, pakaian baby lotion / baby cream ke seluruh bagian tubuh untuk menghindari efek buruk dari kaporit.

Pemilihan waktu untuk berenang juga harus disesuaikan dengan kebiasaan makan/tidur bayi. Jangan ajak bayi berenang pada saat jam tidur atau jam makan mereja. Pilihlah waktu diantara setelah bangun tidur dan sebelum makan. Biasanya pagi/sore merupakan pilihan yang tepat. Susui bayi atau berikan makanan camilan (bisa snack atau buah potong) sebelum bayi berenang dan berikan susui atau berikan camilan lagi setelah selesai berenang. Membiasakan bayi berenang minimal 1x dalam seminggu bisa membantu bayi untuk mengenali jadwal berenang mereka.